1001indonesia.net – Pantai yang berada di Kawasan Mandalika, Lombok Tengah, NTB ini memiliki keunikan, yaitu tekstur pasirnya. Sebagian pasir di Pantai Tanjung Aan berwarna putih dan bertekstur lembut seperti tepung. Sebagian lagi berwarna kekuningan dengan bentuk bulat menyerupai biji merica. Sebab itu, pantai yang memesona ini mendapat julukan sebagai pantai merica dan pantai tepung.
Area sekitar pantai di selatan wilayah Lombok ini dikelilingi pepohonan yang rimbun dan bukit-bukit. Pengunjung bisa mendaki bukit tersebut untuk melihat keindahan pantai dari ketinggian.
Selain mendaki bukit, pengunjung juga dapat melakukan berbagai aktivitas, seperti snorkeling, berjemur atau bersantai di pinggir pantai, bahkan berselancar.
Pengunjung juga bisa berenang di pantai ini dengan nyaman karena airnya jernih, ombaknya cukup tenang, dan kedalamannya relatif dangkal.
Jika datang ke kawasan Mandalika pada bulan Februari, pengunjung dapat menyaksikan ritual Bau Nyale, yaitu mencari cacing laut (nyale) yang dipercayai oleh masyarakat sekitar sebagai reinkarnasi Puteri Mandalika.
Penduduk setempat meyakini cacing laut tersebut membawa berkah bagi orang-orang yang menghargainya. Penduduk juga percaya orang-orang akan mengalami kesialan ketika mereka meremehkan nyale.
Pantai Tanjung Aan berjarak sekitar 24 kilometer atau satu jam perjalanan dengan kendaraan bermotor dari Bandara Internasional Lombok. Pantai ini merupakan bagian dari kawasan Mandalika telah diresmikan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) oleh pemerintahan Presiden Joko Widodo.