Pantai Plengkung Banyuwangi, Surganya Para Peselancar

1896
Pantai Plengkung
Ombaknya yang khas, besar, dan membentuk terowongan membuat Pantai Plengkung menjadi tuan rumah ajang olahraga selancar tingkat dunia. (Foto: banyuwangibagus.com)

1001indonesia.net – Pantai Plengkung merupakan surganya peselancar, tidak hanya dari dalam negeri tetapi juga luar negeri. Pantai yang sering disebut G-Land ini memiliki deburan ombak tinggi dan pemandangan yang indah.

Pantai ini dinobatkan sebagai spot selancar terbaik di Asia Tenggara dan bahkan digadang-gadang untuk menjadi terbaik kedua di dunia setelah Hawaii. Pasalnya, ombak di pantai ini yang memanjang, besar, berkecepatan tinggi, dan membentuk terowongan, sangat sesuai dengan olahraga selancar.

Pantai Plengkung sudah lama menjadi tempat para peselancar dunia memacu andrenalin mereka. Salah satu sebabnya, ombak di pantai ini beragam ketinggiannya.

Itu sebabnya, pantai ini bisa digunakan, baik untuk peselancar pemula, peselancar tingkat dua, maupun peselancar profesional. Ombak di Pantai Plengkung memiliki variasi yang sesuai dengan kebutuhan ketiga tingkatan peselancar tersebut.

Pantai ini ditemukan dalam ekspedisi peselancar asal Amerika Serikat, Mike dan Bill Boyum, pada 1972. Pantai yang berada dalam gugusan Pantai Selatan Jawa ini berhadapan langsung dengan Samudera Hindia, sehingga gulungan ombaknya besar dan menantang.

Pantai Plengkung masuk ke dalam kawasan Taman Nasional Alas Purwo. Kawasan ini telah ditetapkan sebagai geopark nasional dan Cagar Biosfer Dunia oleh UNESCO.

Baca juga: Taman Nasional dan Cagar Alam Utama di Indonesia

Untuk mencapai Pantai Plengkung, Anda bisa menggunakan bus dari Kalipahit, dilanjutkan dengan naik ojek menuju Pasar Anyar. Dari sini, pengunjung bisa menggunakan mobil pick up untuk sampai ke Pos Pancur, yang kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki.

Pantai Plengkung juga bisa diakses dari Bali dengan menggunakan speed boat.

Rencananya, pantai ini akan menjadi tuan rumah seri ke-3 World Surf League (WSL) pada 4-14 Juni mendatang. World Surf League (WSL) Championship Tour 2020 ini akan diikuti 54 peselancar terbaik di dunia.

WSL merupakan ajang selancar paling bergengsi di dunia. WSL yang terdiri atas 11 ajang selancar ini biasanya dimulai sejak April hingga Desember di berbagai pantai di dunia.

Baca juga: Berselancar di Atas Sungai Kampar, Riau

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

5 × 4 =

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.