1001indonesia.net – Mie aceh adalah salah satu kuliner khas dari Aceh, yang memiliki cita rasa yang sangat pedas. Hidangan ini menggunakan bahan utama mie kuning, yang dicampur dengan bumbu-bumbu spesial khas Aceh.
Mie aceh biasanya disajikan dengan irisan daging sapi, daging kambing, atau makanan laut, seperti udang dan cumi. Di atasnya ditaburi bawang goreng, kerupuk melinjo, irisan bawang merah mentah, cabai rawit mentah, potongan mentimun, dan jeruk nipis.
Hidangan khas Serambi Mekah ini terbilang cukup unik. Ada 2 pilihan cara penyajiannya. Ada yang digoreng kering dan ada yang digoreng basah. Mie aceh basah disajikan dengan sedikit kuah, tidak penuh seperti mie rebus. Kuah yang digunakan adalah kuah sejenis kari yang kental dan gurih. Ini berbeda dari sajian mie Nusantara lainnya yang cenderung menggunakan kuah yang bening dan lembut.
Mie aceh menggunakan mie yang khas dengan bentuk yang tebal dan pipih. Warna mie aceh cenderung berwarna kuning cerah sehingga menambah keindahan pada hidangan tersebut. Dengan bumbu semacam bumbu kari, sajian kuliner yang satu ini memiliki cita rasa yang khas.
Perbedaan utama mie goreng Aceh dari hidangan mie dari daerah-daerah lain terletak pada racikan bumbu yang lebih tajam dan kaya rempah. Komposisi utama dari bumbu halus hidangan ini adalah cabai merah, kunyit, jintan, kapulaga, merica, dan bawang putih. Takaran penggunaan racikan bumbu halus yang relatif lebih banyak membuat mie aceh memiliki rasa yang kuat saat di mulut.
Selain itu, berbeda dengan umumnya mie goreng atau rebus dari tanah Jawa, mie aceh tidak menggunakan telur. Sebagai gantinya bumbu halus ditumis bersama bahan pelengkap sesuai pesanan. Bahan pelengkap yang digunakan bervariasi, mulai dari daging sapi, kambing, udang, cumi, dan kepiting.
Sajian khas Aceh ini memang kaya akan cita rasa rempah-rempah asli Indonesia. Tak heran kalau hidangan ini juga dibuat sesuai dengan lidah masyarakat setempat yang hampir seluruhnya suka makan makanan pedas.
Anda dapat dengan mudah menemukan makanan ini di warung-warung yang bertebaran di setiap sudut Kota Banda Aceh. Saat ini, mie aceh juga telah menjadi makanan populer di berbagai daerah Indonesia.
Baca juga: Pantiau, Kuliner Khas Bangka Belitung yang Mirip Kwetiau
