1001indonesia.net – Joget Sonde merupakan tari dari Suku Akit di Desa Sonde, Kecamatan Rangsang Pesisir, Kepulauan Meranti, Riau. Koreografi tari ini dibuat oleh Cik Minah. Dipertunjukkan pertama kali pada 1960-an di acara pesta pernikahan.
Joget Sonde diiringi dengan alat musik gong, bebano, dan biola. Pada awalnya joget yang ditarikan para perempuan ini diciptakan sebagai ungkapan kebahagiaan si koreografer. Fungsinya sebagai sebuah tari kegembiraan dan hiburan.
Nama tari ini berasal dari tempat asalnya, yaitu Desa Sonde. Dulu, di wilayah ini terdapat banyak pohon sonde yang getahnya bisa dijual dengan harga tinggi. Karena banyak orang yang pergi mengambil kayu sonde maka masyarakat setempat memberinya nama Sonde.
Selain sebagai hiburan, bagi masyarakat setempat tarian ini juga menjadi sarana perekat sosial. Tari ini mengajarkan kepada generasi muda bagaimana bekerja sama dan membina rasa kekeluargaan antarwarga.
Pada 2016, pemerintah Indonesia melalui Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan Joget Sonde sebagai salah satu Warisan Budaya Tak Benda nasional dari Provinsi Riau.
Baca juga: Lego-lego, Membangun Kebersamaan melalui Syair dan Tari
